Jumat, 27 April 2012
Pesan dan Kesan Terhadap Laboratorium Internet Dasar
Laboratorium Internet Dasar Universitas Gunadarma
Kesan dan pesan yang saya dapatkan setelah kegiatan praktikum di Laboratorium Internet Dasar di Universitas Gunadarma itu banyak. Salah satunya dari proses belajarnya tentang internet, apalagi saat ini semua hal lebih mudah dilakukan jika kita terhubung dengan internet. Sebelumnya saya hanya mengenal internet untuk searching dan browsing mengenai tugas sekolah serta jejaring sosial yaitu Facebook. Ternyata setelah saya mengikuti praktikum ini saya memiliki wawasan baru lainnya.
Selain itu, saya juga lebih dekat dengan teman-teman yang lain karena dari internet pula saya bisa mengenal banyak orang serta sifat teman saya secara tidak langsung. Hal itu bisa terlihat ketika saya mengalami kesulitan lalu ada teman saya yang membantu padahal sebelumnya dia tidak terlalu dekat dengan saya.
Pada praktikum ini saya juga dibimbing oleh tutor-tutor yang mengajarkan dasar-dasar internet sebelumnya yaitu Ahmad Fauzi dan Arrum. Hal itu dilakukan agar saya mengerti aturan yang ada ketika berinternet dan bisa mencegah kita melakukan kesalahan pada prosesnya. Dalam menjelaskan materi biasanya tutor juga sering melakukan tanya jawab dengan mahasiswa lain, yang berarti kita bisa menanyakan hal-hal yang belum dijelaskan atau yang kurang dimengerti. Selain itu, tutor juga menjelaskan dengan cara yang menyenangkan sehingga tidak membosankan ketika praktikum. Untuk fasilitas yang ada mungkin saya berharap untuk dilakukan perbaikan untuk kenyamanan mahasiswa dan pengguna laboratorium lainnya.
Semua itu merupakan kesan dan pesan yang bisa saya sampaikan semoga kedepannya bisa lebih baik lagi. Jika ada kata yang kurang berkenan saya mohon maaf dan terima kasih sudah mau membaca blog saya.
Kesan dan pesan yang saya dapatkan setelah kegiatan praktikum di Laboratorium Internet Dasar di Universitas Gunadarma itu banyak. Salah satunya dari proses belajarnya tentang internet, apalagi saat ini semua hal lebih mudah dilakukan jika kita terhubung dengan internet. Sebelumnya saya hanya mengenal internet untuk searching dan browsing mengenai tugas sekolah serta jejaring sosial yaitu Facebook. Ternyata setelah saya mengikuti praktikum ini saya memiliki wawasan baru lainnya.
Selain itu, saya juga lebih dekat dengan teman-teman yang lain karena dari internet pula saya bisa mengenal banyak orang serta sifat teman saya secara tidak langsung. Hal itu bisa terlihat ketika saya mengalami kesulitan lalu ada teman saya yang membantu padahal sebelumnya dia tidak terlalu dekat dengan saya.
Pada praktikum ini saya juga dibimbing oleh tutor-tutor yang mengajarkan dasar-dasar internet sebelumnya yaitu Ahmad Fauzi dan Arrum. Hal itu dilakukan agar saya mengerti aturan yang ada ketika berinternet dan bisa mencegah kita melakukan kesalahan pada prosesnya. Dalam menjelaskan materi biasanya tutor juga sering melakukan tanya jawab dengan mahasiswa lain, yang berarti kita bisa menanyakan hal-hal yang belum dijelaskan atau yang kurang dimengerti. Selain itu, tutor juga menjelaskan dengan cara yang menyenangkan sehingga tidak membosankan ketika praktikum. Untuk fasilitas yang ada mungkin saya berharap untuk dilakukan perbaikan untuk kenyamanan mahasiswa dan pengguna laboratorium lainnya.
Semua itu merupakan kesan dan pesan yang bisa saya sampaikan semoga kedepannya bisa lebih baik lagi. Jika ada kata yang kurang berkenan saya mohon maaf dan terima kasih sudah mau membaca blog saya.
Tips dan Trik Menggunakan Fasilitas Search Engine
Tips-tips berikut diharapkan dapat menuntun anda menggunakan mesin pencari secara efektif untuk menemukan informasi yang anda butuhkan:
1. Jangan gunakan keyword yang terlalu umum : seberapa banyak hasil pencarian yang anda peroleh apabila anda hanya memasukkan kata kunci telescope dalam mesin pencari. Jelas berbeda dengan apabila anda menggunakan kata kunci berupa teleskop dari jenis ataupun merk tertentu.
2. Gunakan tanda kutip untuk satu frase utuh : Beberapa mesin pencari mensyaratkan penggunaan tanda kutip untuk menunjukkan satu frase kalimat. Kata kunci yang diapit oleh tanda kutip biasanya akan memberikan hasil yang lebih akurat.
3. Masukkan keyword secara singkat namun jelas : Banyak orang memasukkan kata kunci yang berderet-deret sehingga malahan mengacaukan hasil pencarian.Juga perhatikan ejaan dari kata kunci yang anda masukkan. Kesalahan ejaan pada kata kunci dapat membawa anda untuk memperoleh hasil yang jauh dari harapan.
4. Gunakan mesin pencari yang tepat : sebagian mesin pencari saat ini, lebih banyak menampilkan iklan daripada hasil pencarian yang sesungguhnya. Disamping itu, banyak pula pengelola situs mesin pencari yang kolaps, lantas tidak lagi mengupdate databasenya. Untuk saat ini, Yahoo dan Google merupakan pilihan yang paling terpercaya.
5. Gunakan operator Boolean : Kata kunci “AND”, “OR”, “NOT”, dengan kombinasinya akan sangat membantu menemukan situs-situs yang lebih spesifik.
6. Manfaatkan Direktori : beberapa mesin pencari menyediakan fasilitas direktori yang akan membawa anda ke topik-topik tertentu yang sudah diklasifikasikan sedemikian rupa untuk memudahkan proses pencarian. Mesin pencari yang menggunakan direktori antara lain adalah Yahoo, Lycos, dan Altavista. Untuk mencari informasi yang berkaitan dengan Indonesia, disarankan untuk menggunakan direktori lokal Indonesia, misalnya Catcha, SearchIndonesia, Naver, atau Incari.
7. Manfaatkan fitur khusus dari mesin pencari anda : Beberapa mesin pencari tidak saja menyediakan fasilitas untuk pencarian artikel, namun juga file-file multimedia seperti gambar, MP3, dan bahkan rekaman video. Sementara itu, mesin pencari semacam MetaCrawler mengirimkan perintah pencarian ke beberapa mesin pencari sekaligus dan menampilkan hasilnya dalam satu halaman. Anda dapat mempelajari fitur-fitur khusus pada mesin pencari favorit anda untuk mengeksploitasi penggunaannya secara maksimal.
8. Gunakan fungsi “Find” pada browser anda : Ketika mesin pencari mengantarkan anda pada halaman tertentu, anda belum tentu langsung menemukan apa yang anda cari disana. Anggaplah upaya pencarian biografi Edwin Hubble yang anda lakukan membawa anda ke halaman Apa dan Siapa di bagian astronomi pada situs ini. Jangan lantas kebingungan dulu ketika di halaman ini anda tidak menemukan artikel yang anda cari. Gunakan fungsi “Find” [Ctrl-F] pada browser anda dan ketikkan Hubble. Nah, kini anda bisa membaca artikel tentang Edwin Hubble yang anda cari-cari itu.
7. Manfaatkan fitur khusus dari mesin pencari anda : Beberapa mesin pencari tidak saja menyediakan fasilitas untuk pencarian artikel, namun juga file-file multimedia seperti gambar, MP3, dan bahkan rekaman video. Sementara itu, mesin pencari semacam MetaCrawler mengirimkan perintah pencarian ke beberapa mesin pencari sekaligus dan menampilkan hasilnya dalam satu halaman. Anda dapat mempelajari fitur-fitur khusus pada mesin pencari favorit anda untuk mengeksploitasi penggunaannya secara maksimal.
8. Gunakan fungsi “Find” pada browser anda : Ketika mesin pencari mengantarkan anda pada halaman tertentu, anda belum tentu langsung menemukan apa yang anda cari disana. Anggaplah upaya pencarian biografi Edwin Hubble yang anda lakukan membawa anda ke halaman Apa dan Siapa di bagian astronomi pada situs ini. Jangan lantas kebingungan dulu ketika di halaman ini anda tidak menemukan artikel yang anda cari. Gunakan fungsi “Find” [Ctrl-F] pada browser anda dan ketikkan Hubble. Nah, kini anda bisa membaca artikel tentang Edwin Hubble yang anda cari-cari itu.
ARSITEKTUR SEARCH ENGINE
Search engine adalah istilah atau penyebutan bagi website yang berfungsi sebagai mesin pencari, mesin pencari ini akan menampilkan informasi berdasarkan permintaan dari user pencari konten, konten yang ditampilkan adalah konten yang memang sudah terindex dan tersimpan di database server search engine-nya itu sendiri. Arsitektur Search Engine yaitu sebagai berikut :
a. Spider
Spider adalah program yang dimiliki oleh search engine yang bekerja untuk mengambil halaman-halaman yang ditemukannya, hampir mirip dengan browser. Perbedaannya adalah jika Spider tidak kelihatan karena ditujukan kepada mesin yang langsung disimpan pada database mereka, sedangkan browser ditujukan kepada manusia yang langsung menampilkan informasi baik berupa teks, gambar, dan sebagainya.
b. Crawler
Crawler merupakan program yang dimiliki search engine yang bertugas menelusuri setiap link yang ada di sebuah web site. Tugas Crawler adalah untuk membantu Spider untuk menentukan arah yang akan ditujunya sekaligus mengevaluasi link tersebut.
c. Indexer
Indexer merupakan salah satu komponen search engine yang bertugas untuk mendeskripsikan suatu halaman web site dan menganalisa berbagai unsur di dalamnya, seperti pada penulisan title, penulisan huruf, keyword-keyword yang ada di konten sehingga dengan demikian akan mengenal web tersebut lebih jauh lagi terutama dalam menganalisa suatu keyword di dalamnya.
d. Database
Database merupakan komponen search engine yang bertugas sebagai tempat meletakkan data-data sebelumnya yang telah didownload oleh Spider serta sebagai tempat yang tadinya digunakan oleh Indexer dalam menganalisa suatu web.
e. Result Engine
Result Engine merupakan program yang bertugas menggolongkan suatu web site dan menentukan suatu perangkingan dalam hasil pencarian yang diminta oleh user. Program ini menganalisa siapa yang pantas masuk kriteria utama dalam pencarian suatu keyword yang diminta oleh pengguna. Data yang pertama muncul tentunya data yang telah memenuhi kriteria-kriteria search engine dan kaidah tertentu yang ditentukan oleh search engine.
f. Web Server
Web Server merupakan komponen terakhir pada seacrh engine yang berfungsi melayani permintaan kepada user yang merupakan umpan balik dari permintaan user tersebut. Web Server merupakan bagian central dan penentu terhadap apa-apa yang diminta oleh user.
Spider adalah program yang dimiliki oleh search engine yang bekerja untuk mengambil halaman-halaman yang ditemukannya, hampir mirip dengan browser. Perbedaannya adalah jika Spider tidak kelihatan karena ditujukan kepada mesin yang langsung disimpan pada database mereka, sedangkan browser ditujukan kepada manusia yang langsung menampilkan informasi baik berupa teks, gambar, dan sebagainya.
b. Crawler
Crawler merupakan program yang dimiliki search engine yang bertugas menelusuri setiap link yang ada di sebuah web site. Tugas Crawler adalah untuk membantu Spider untuk menentukan arah yang akan ditujunya sekaligus mengevaluasi link tersebut.
c. Indexer
Indexer merupakan salah satu komponen search engine yang bertugas untuk mendeskripsikan suatu halaman web site dan menganalisa berbagai unsur di dalamnya, seperti pada penulisan title, penulisan huruf, keyword-keyword yang ada di konten sehingga dengan demikian akan mengenal web tersebut lebih jauh lagi terutama dalam menganalisa suatu keyword di dalamnya.
d. Database
Database merupakan komponen search engine yang bertugas sebagai tempat meletakkan data-data sebelumnya yang telah didownload oleh Spider serta sebagai tempat yang tadinya digunakan oleh Indexer dalam menganalisa suatu web.
e. Result Engine
Result Engine merupakan program yang bertugas menggolongkan suatu web site dan menentukan suatu perangkingan dalam hasil pencarian yang diminta oleh user. Program ini menganalisa siapa yang pantas masuk kriteria utama dalam pencarian suatu keyword yang diminta oleh pengguna. Data yang pertama muncul tentunya data yang telah memenuhi kriteria-kriteria search engine dan kaidah tertentu yang ditentukan oleh search engine.
f. Web Server
Web Server merupakan komponen terakhir pada seacrh engine yang berfungsi melayani permintaan kepada user yang merupakan umpan balik dari permintaan user tersebut. Web Server merupakan bagian central dan penentu terhadap apa-apa yang diminta oleh user.
Langganan:
Postingan (Atom)